Fahri's Blog - Mana lebih baik , menghafal atau memahami?? Bicara
tentang menghafal dan memahami merupakan 2 metode yang sebenarnya saling
sejalan/mendukung. Akan tetapi, ada sebuah kalimat yang mengatakan bahwa
"memahami sedikit lebih baik dari menghafal banyak". Maka dari itu,
mari kita bahas hal ini lebih dalam lagi.
Setiap hari, panca indra kita menerima begitu banyak informasi
dari luar. Namun apakah semua informasi ini dimasukkan ke dalam otak untuk
diserap?? Jawabannya tidak. Otak akan memilih mana informasi yang menurut kita
penting dan tidak penting. Informasi yang penting akan dipertahakan di dalam
ingatan jangka pendek (ingatan sementara, masih dapat lupa) kita selama
informasi itu masih dibutuhkan. Sedangkan informasi yang tidak dibutuhkan akan
langsung dibuang. Informasi yang terus dibutuhkan, kemungkinan akan diteruskan
ke dalam ingatan jangka panjang kita (ingatan selamanya, sangat sulit
dilupakan). Akan tetapi, banyak juga informasi yang bisa langsung mencapai
ingatan jangka panjang, apabila informasi itu memiliki nilai emosional
tersendiri bagi kita. Misalnya, perayaan ulang tahun ke 17.
Kekurangan dan Kelebihan Menghafal dibandingkan Memahami
Kebanyakan dari kita sering mengalami lupa. Itu terjadi karena
informasi kita masih dalam tahap ingatan jangka pendek. Kebanyakan jika kita
menghafal, informasi itu hanya akan ada dalam ingatan jangka pendek. Misalnya
besok Anda ujian. Anda diberikan kisi-kisi 5 soal. Lalu Anda carilah jawaban
dari kisi-kisi itu. Setelah menghafal berulang-ulang, besoknya Anda memang bisa
menjawab soal ujian itu. Akan tetapi, 1 minggu kemudian ketika soal itu keluar
kembali dan Anda tidak lagi mengingat-ingat jawaban soal tersebut, saya berani
jamin Anda akan lupa. Kalaupun ingat, pasti akan banyak bagian yang terlupakan.
Berbeda dengan memahami, jika Anda bisa memahami 5 kisi-kisi itu dengan baik,
maka Anda akan dapat menjawab soal itu pada saat ujian dan pada saat kapanpun
jika ditanyakan kembali. Memahami disini adalah mengerti dengan benar apa yang
dimaksud. Jadi kekurangan dari menghafal yang pertama adalah informasi
akan cepat dilupakan dan kelebihan dari menghafal adalah membutuhkan
waktu yang cukup singkat untuk memasukkan informasi ke dalam otak dibandingkan
dengan memahami.
Orang-orang yang terbiasa menghafal biasanya adalah orang-orang yang kaku.
Mengapa saya bilang seperti itu?? Ini jawabannya. Ketika Anda ujian, muncul 1
pertanyaan seperti ini "jelaskan bagaimana proses terjadinya
hujan". Kebetulan Anda sudah menghafal mati-matian jawaban dari pertanyaan
itu. Saya berani jamin, Anda akan menulis apa yang Anda hafal. Anda tidak akan
berani mencoba mengganti kalimat atau kata, karena takut jawaban Anda salah atau mirip.
Pokoknya Anda hanya terpaku dengan apa yang Anda baca sebelumnya. Berbeda jika
Anda memahami, Anda akan dengan santai dan rileks menjawab soal tersebut dengan
kalimat yang Anda hasilkan sendiri.
Mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan pada artikel ini, kesimpulan yang dapat saya buat sebenarnya, menghafal itu bisa dibilang memaksakan informasi untuk diserap oleh otak, soal ngerti tidak ngerti itu urusan belakangan yang penting informasi itu ada dulu di otak. Sedangkan memahami, prosesnya memang lebih lama, tapi disini tidak ada proses pemaksaan. Jadi informasi dengan perlahan dapat diserap dan dipertahakan di otak kita. Akan tetapi, semua itu saya kembali kepada Anda. Kalau Anda tetap nyaman dengan menghafal silahkan tetap dipakai metodenya ^^
0 Response to "Lebih Baik Mana, Menghafal atau Memahami???"
Posting Komentar